Sabtu, 25 Agustus 2018

Diam.

Mereka merasa bahwa mereka tahu segalanya. Mereka merasa bahwa mereka paling mengetahuinya. Takdir kita.

padahal tentang orang lain
kita tak pernah tahu, bagaimana seseorang bertahan ketika ia sendirian. Kita tak tahu berapa banyak air mata yang ia habiskan--untuk sebuah harapan.

Tapi dari hal-hal seperti ini aku bersyukur bahwa bisa jadi Allah, sedang mengajariku untuk tak melakukan hal yang sama kepada orang lain.

Akan lebih baik diam. Atau terlihat bodoh dan tak mengetahui apapun agar tak merasa diriku ini, lebih baik dari yang lain.

Meskipun aku tahu benar apa yang sedang kudengar dan mereka bicarakan.
Aku ingin mengisi perkataanku, hanya dengan kedamaian dan hal-hal menyenangkan sebaik yang bisa aku lakukan.

Karna apa yang kukeluarkan, takkan bisa kutarik ulang.