Bismillahhirahhmanirrahim
Hanya
di Gaza listrik dipadamkan, Air dikeringkan, telepon diputuskan, Gaji tak
dibayarkan, rumah-rumah jadi peti mati, jet-jet kirim kematian, perjalanan dan
harapan dilarang, meski sakit dan lapar, kalau anda Tanya apa kabar, mereka
pasti menjawab "Alhamdulillah.."
Jika
saya merenungkan diri saya sekarang ini, begitu besar nikmat yang Allah berikan
kepada saya yang dilahirkan di Negara ini. Saya dapat menjalankan ibadah puasa
dengan tenang, sementara mereka yang berada di gaza, mendengar adzan maghrib
sekaligus dentuman bom. Di satu sisi indah, di sisi lain mengerikan.
Yahudi-zionis-israel adalah musul paling bahaya bagi umat
Islam. Hati meraka sudah tertutup akan Islam karena dilaknat oleh Allah
SWT yang disebabkan oleh kekufuran mereka sendiri. Kezaliman mereka yang
pertama adalah di zaman Nabi Ya’kub, nenek moyang mereka, yang mana mereka
ingin menyingkirkan saudara mereka sendiri-Yusuf yang begitu dicintai oleh
ayahnya. Mereka membunuh para nabi, mereka memenggal leher nabi yahya lalu
diletakkan di nampan emas, mereka juga membunuh Nabi Zakaria dengan menggergaji
tubuhnya.
Selama saya mengikuti perkembangan antara Israel dan Palestina,
Israel seringkali melanggar perjanjian yang mereka buat sendiri .Ternyata di Al-Qur’an juga sudah
dijelaskan bahwa mereka berkata bohong, mengingkari janji dan melampaui batas
(Al-Baqarah:100,246,249 Ali Imran:183,184; An-Nisa:46)
Namun, kapankah kejahatan Israel akan berhenti?
فَإِذَا جَاءَ وَعْدُ الْآَخِرَةِ لِيَسُوءُوا وُجُوهَكُمْ وَلِيَدْخُلُوا الْمَسْجِدَ كَمَا دَخَلُوهُ أَوَّلَ مَرَّةٍ وَلِيُتَبِّرُوا مَا عَلَوْا تَتْبِيرًا
"Dan
apabila datang saat hukuman bagi (kejahatan Israel) yang kedua, (Kami datangkan
orang-orang Islam di bawah pimpinan Imam Mahdi) untuk menyuramkan muka-muka
kamu dan mereka masuk ke dalam Masjid (Al-Aqsha), sebagaimana musuh-musuhmu
memasukinya pada kali pertama, dan untuk membinasakan sehabis-habisnya apa yang
mereka kuasai”. (QS. Al-Isra’: 7)
Sejak
1948 Yahudi merampas tanah Palestina. Dan sejak 2006 sampai sekarang mereka
memblokade Gaza. Sehingga sekitar 1,5 juta jiwa muslim terkurung rapat dari dunia
luar. Berbagai upaya kemanusiaan untuk membantu mereka selalu digagalkan oleh
Israel, termasuk misi kemanusiaan yang diserang pasukan komando Israel di
perairan Gaza (Laut Mediterania). Tidak ada kekuatan di dunia ini yang mampu
menghentikan kebiadaban Israel. Lantas, Bagaimana PBB? Bahkan, PBB membiarakan
begitu saja meski 69 pasal di langgar oleh Israel. Sementara apabila sebuah
Negara Islam melanggar 1 pasal saja, akan dikenakan sanksi yang berat.
Pengepungan
dan pemenjaraan massal oleh penjajah Israel dengan pembangunan tembok pemisah
dimulai 16 Juni 2002 di Tepi Barat dengan dalih pengamanan. Panjang tembok
tersebut mencapai 721 km sepanjang Tepi Barat, tinggi 8 meter sehingga
mengisolasi lahan pertanian milik penduduk Palestina yang ditanami berbagai
buah, seperti anggur dan zaitun. Hal ini berakibat perekonomian Palestina
terpuruk.
Pengepungan
ini sudah dinubuwatkan oleh Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam:
"Hampir
tiba masanya tidak dibolehkan masuk (embargo) kepada penduduk Iraq meski hanya
satu qafiz makanan dan satu dirham," Kami bertanya
dari mana larangan itu? Beliau menjawab: "Dari
orang-orang asing yang melarangnya." Kemudian berkata lagi: "Hampir
tiba masanya tidak diperbolehkan masuk (blokade) kepada penduduk Syam
(Palestina) meski hanya satu dinar dan satu mud makanan." Kami
bertanya: "Dari mana larangan itu? Beliau menjawab: Dari
orang-orang Romawi." (HR. Muslim)
Siapa
kekuatan yang mampu menghancurkan Israel? Rasulullah shallallahu
'alaihi wasallam menjelaskan: “Akan muncul dari Khurasan
(Afghanistan) bendera-bendera hitam, maka tidak ada seorang pun yang mampu
mencegahnya, sehingga bendera-bendera itu ditancapkan di Eliya (al-Quds)“.
(HR. Ahmad, Tirmidzi dan Nu’aim bin Hammad). Kehancuran Israel berarti kiamat
telah dekat, sehingga banyak orang mempertahankan eksistensi Negara Israel
tersebut, bahkan hingga sekarang Israel masih terus mencari imam mahdi yang
akan menjadi pemimpin bendera hitam, ketakutan terhadap Imam Mahdi
begitu kuat sehingga CIA dan MI6 telah mengunjungi Irak selama 20 tahun
terakhir untuk mendapatkan informasi tentang Imam Mahdi.
Namun, janji Allah dan Rasul-Nya pasti akan terlaksana.
Sedikit
informasi, Imam Mahdi merupakan imam keduabelas Syiah dan
menurut hadis-hadis Islam ia berada dalam kondisi kegaiban dan akan kembali ke
dunia untuk menciptakan kedamaian serta keadilan di muka bumi. Dilahirkan pada
29 Juli 869 di kota Samarra, Irak, dari seorang ibu bernama Nargis yang
merupakan seorang keturunan Romawi.
Sebagai
fakta pada tahun 2006,
makam suci dari ayah Imam Mahdi di kota Samarra, diledakkan oleh para pria yang
berpakaian seperti pasukan keamanan. Para pria memasuki makam, mengikat para
penjaga, memasang area dengan beberapa bom dan menurut para penjaga, para
pasukan keamanan itu membuka makam dan mengambil sesuatu dari dalam. Banyak
yang percaya bahwa mereka mengambil beberapa pakaian dari tubuh Imam Askari
untuk menentukan DNA imam masa depan. Wallahu
a'lam bissawab.
Lantas,
bagimana jawaban orang Palestina saat ditanya mengapa mereka tidak mengungsikan
diri saja ke Negara tetangga?
“Jika kami keluar dari tanah ini
(Palestina), maka siapa lagi yang akan menjaga masjid suci al-Aqsha? Siapa lagi
yang akan menjaga tanah wakaf umat Islam? Biarlah kami tetap di sini, mewakili
kalian (seluruh umat Islam di dunia), saudaraku.”
MashaAllah. Namun, begitu miris, tak banyak yang tahu akan pengorbanan mereka. Tidakkah kita sadar
bahwa mereka sedang mempertaruhkan nyawa mereka mewakili kita-umat Islam? Bayangkan jika orangtua, teman, saudara kita bernasib sama seperti Muhammad Abu khidir yang dibakar hidup-hidup oleh pemukim yahudi, Naudzubillahimindzalik. Masihkah kita "buta" dan "tuli"?
“Doakan Gaza bukan karena kita kasihan kepada mereka,
melainkan doa itulah senjata kita..” - @SahabatAlAqsha
"Wahai api, jadilah kau dingin dan damai.." |
"Tidak ada yang bisa hentikan kami sholat di negeri kami" Dilarang Jumat-an ke Masjidil Aqsa shalat di jalan. |
sumber:
http://www.voa-islam.com/read/tsaqofah/2010/06/03/6696/kehancuran-israel-menurut-al-qur'an-dan-hadits/#sthash.7GwnfkiM.dpuf
http://ejajufri.wordpress.com/2013/08/14/israel-mencari-imam-mahdi/